TEAM FUTSAL HTML JAKARTA SELATAN SIAP MELAJU KE BABAK FINAL

Hallo bro,

sudah sebulanan ini selataners mulai latian futsal rutin nih,

setiap kamis sore jam 18.00-20.00, disamping untuk menjaga kebugaran tubuh kita dengan olahraga ini, juga sebagai ajang sosialisasi selain dikopdaran tentunya, sejauh ini kurang lebih 13 personil sudah mulai latian rutin. olahraga ini bukan untuk prestasi bro, jadi gak usah khawatir siapapun bisa main. iurannya cuma 10 rb perak tiap kali main, so please buat temen2 yg mau bergabung dengan kita2. ditunggu kehadirannya dilapangan futsal DChampion, belakang gedung medco Ampera raya jam 18.00 setiap hari kamis, jangan sampe telat bro, biasanya sih kita mulai abis sholat magrib.

tempatnya lumayan representative bro, lapangan rumput sintetic ada kamar mandi, kamar ganti, musholah dan kantin.

rencananya sih dalam waktu dekat ini kita mau bikin futsal tournament antar komunitas/club motor sejabodetabek. dalam  rangka Anniversary selataners, itupun kalau diijinin sama BPH tentunya, Dan Kami Team Futsal HTML Jakarta Selatan Siap Melaju ke Babak Final. 

berikut nama2 pemain team selataners yg sudah bergabung:

1. Sadul /bale Striker

2. H. Diaz /xavi playmaker

3. Ian gigs stopper

4. Rio / Chec kipper

5. Parkhan / marcello skipper

6. Spanky Macerano defender 

7.Djenggoh / walcot winger

8.Korwil /hermansyah kipper

9.Afif Dsilva defender

10.Zan zan Busquet stopper

11. Jimsoy gonzales Stiker

12. Irvan Dgea Kipper

13. Jonsky Racitic winger

14. Jagur / Messi

yuks ditunggu kehadirannya yg mau jadi cheerleaders juga more then welcome..

D - Event One Make Race , Sentul Karting Circuit, 29 November 2015

Alhamdulillah, Selamat Untuk Black Angus Selataners atas  Podium  2 di kelas seeded dan Podium 3 dikelas Pemula, Terimakasih sebesar besarnya Kepada 1661 Syndicate, Terimakasih juga untuk Kadiv Speed Racing Manager, Crew, Joki Pedro dan Sogi serta  GT Light Tech / Cak nun Speed Atas Kerja Kerasnya dan Terimakasih juga untuk All members Selataners, Ladies Selataners Atas Kehadirannya dan Supportnya, Semoga Selataners menjadi Lebih Joss.......

DIVISI RACING TEAM HTML JAKSEL

AGENDA  2015 -2016

Sponsor Utama  SYNDICATE 1661

Motor   BLACK ANGUS

Kategori   SEEDED / PRO

Kadiv Racing   Jerry Kandow 

Manager Racing   Yoyoy's

Mekanik Racing   Cak Nun

1.    D - Event One Make Race, Sentul Karting Circuit, 29 November  2015

2.    D - Event Seri Ke 2, Sentul Karting Circuit, 24 April 2016

3.

4.

5.

HTML Indonesia Tidak Akan Lupakan Sejarah

HTML Indonesia di depan Museum Perjuangan Bogor. (GATRAnews/Dok. Rodex)

Bogor, GATRAnews – Klub atau komunitas sepeda motor memang tidak selamanya berkutat pada kegiatan turing, menghargai jasa pahlawan dengan mengunjungi berbagai museum yang ada di Indonesia menjadi sarana bentuk penghormatan dan mengenang kepada pengorbanan yang mereka lakukan kepada Indonesia.

Kegiatan inilah yang dilakukan komunitas Honda Tiger Mailing List (HTML) simpul wilayah Bogor dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, dengan mengunjungi Museum Perdjoangan Bogor, Jawa Barat, Minggu (15/11) lalu. 

Mengusung tema 'HTML Jasmerah (Jangan sekali-kali melupakan sejarah)', para Bogorianz, sebutan HTML simwil Bogor, kegiatan ini juga melibatkan para member dari HTML se-Jabodetabek serta komunitas atau organisasi motor lain yang total berjumlah sekitar 200 orang. 

Dalam acara tersebut tidak hanya sekedar kunjungan musium saja, namun juga diisi dengan pemutaran film perjuangan, bersih-bersih museum dan penyerahan sumbangan kepada para penjaga musium sebagai wujud bakti sosial.

“Kegiatan ini sengaja diadakan sebagai wujud nyata dari para bikers dalam memberikan dorongan kepada pihak-pihak terkait di kota Bogor, untuk segera bergerak menyelamatkan aset-aset sejarah yang berharga di Kota Bogor,” ujar Fandi Amrullah, Koordinator Wilayah HTML Indonesia Chapter Bogor.

Adi Ridwansah, BOS Simpul Wilayah Jakarta Selatan menyerahkan donasi kepada pengurus museum. (GATRAnews/Dok. Rodex)

Kegiatan yang dimulai sejak pukul 09:00 pagi, bukan hanya sekedar berkunjung ke musium namun juga diisi dengan pemutaran film perjuangan, bersih bersih musium dan juga penyerahan sumbangan kepada para penjaga musium, sebagai wujud Bhakti Sosial.

Maaruf, salah satu penjaga Musium Perjuangan Bogor menuturkan bahwa selama ini, musium yang berada di Jl. Merdeka No.56, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, seperti dilupakan. “Kami sangat berterima kasih, adik-adik HTML bisa menjadi pelopor komunitas motor untuk berkunjung dan berharap kegiatan serupa bisa diikuti oleh anak muda lainnya,” harapnya lebih lanjut.

Prihasya Wiratama, perwakilan Board of Sarasehan (BOS) HTML Indonesia menambahkan, banyak ilmu dan pengetahuan yang bisa diperoleh dengan kunjungan musium ini. “Even ini juga bisa dijadikan pilihan kegiatan bagi para bikers, bukan hanya sekedar turing belaka”, ucapnya.

Reporter : Toha

Ribuan Biker 'Banjiri' 1 Dekade HTML Jaksel

Jakarta, GATRAnews – Sabtu, 3 Mei lalu, ada yang berbeda di lokasi kopi darat (kopdar) para anggota komunitas Honda Tiger Mailing List (HTML) Simpul Wilayah Selatan, yang terkenal dengan sebutan 'Selataners' ini.

Bagaimana tidak, lokasi kopdar yang berada di Jl. Ampera Raya no. 11, Jakarta Selatan tersebut, dipadati ribuan bikers dari berbagai jenis motor dan klub maupun komunitas. Ternyata kedatangan para bikers tersebut untuk meramaikan acara Satu Dekade HTML Jakarta Selatan dan 3rd Selataners.

Mengusung tema 'Satu Hati Tiga Rasa', para undangan yang hadir tak hanya dari wilayah Jabodetabek saja. Melainkan dari area pulua Jawa dan luar pulau. Seperti perwakilan dari TOC Celebes, Ikatan Tiger Cirebon (ITC), Tiger Asosiasi Bandung (TAB), Sukabumi Tiger Club (STC) dan lain sebagainya.

“Sejatinya kami ada di satu wadah komunitas yaitu HTML yang menjaga sebuah ikatan erat antar anggota. 'Virus' tersebut pun kami tularkan kepada komunitas dan klub lainnya, sehingga kami tidak memandang mereka dari klub dan bendera apapun,” jelas Ferry Noer, selaku Ketua Panitia HUT 1 Dekade HTML Jaksel dan 3rd Tahun Selataners.

Tak hanya itu, pria gondrong yang akrab di sapa Aa' ini menambahkan, dengan 'lahirnya' tagline resmi Selataners yakni “Give Respect To Get Respect”, seperti telah mencair ke dalam darah daging para undangan yang hadir.

“Jujur, kami seperti menyalurkan 'virus' positif kepada para undangan yang hadir. Dan berkat tagline ini  lah persaudaraan antar bikers se-Indonesia bisa terjalin dengan semestinya,” ujarnya lagi.

Tercatat, lebih dari 350 klub dan komunitas dari berbagai jenis dan tipe motor hadir, dengan lebih dari 3.000 orang memadati venue. Dan even ini 'cukup sukses' membuat lalu lintas di Jl. Ampera Raya dan sekitar macet total, dengan kedatangan para bikers.

Istimewanya, bersamaan dengan even tersebut turut pula digelar acara ultah salah satu sesepuh yang cukup disegani dari klub ITC, yaitu yang akrab disapa Abah, tepat tanggal 3 Mei yang ke-66 tahun.

Kesuksesan acara ini tentu tak luput dari para sponsor, seperti PT Wahana Artha Makmur Sejati, 1661 Syndicates, Soul of 88, TDR yang memberikan beragam hadiah door prize, Ponorogo Motor Sport, serta seluruh member dan ladies Selataners.

1 Hati 3 Rasa

Sejatinya, tema yang diusung para Selataners di 'pesta hajatannya' kali ini, memberikan komitmen positif untuk dan bagi seluruh komunitas dan klub motor di seluruh Indonesia.

Makna yang terkandung dari hal tersebut adalah dalam satu wadah HTML Jaksel/Selataners, yang mengandung tiga rasa. Pertama, rasa komunitas yang cair, dimana keguyuban tanpa aturan organisasi yang baku. Kedua, rasa klub yang militan yakni kekompakan dan kecepatan dalam melakukan aktivitas dan tindakan.

Terakhir, rasa keluargaan yang hangat, dimana persaudaraan tidak hanya sebatas antar member saja melainkan hingga ke istri, anak dan keluarganya. “Harapannya bisa menularkan rasa solidaritas tanpa batas dan memberi semangat untuk semua yang hadir, akan indahnya persaudaraan tanpa batas. Hancurkan perbedaan!” pungkas Yudi Susanto, Koordinator Wilayah Simwil Jaksel dengan semangat di depan para undangan.

Liputan  :  M. Toha

Kado Istimewa ''Selataners'' Untuk Bikers yang Ingin Melewati Pantura

 Member Selataners beristirahat di Alas Roban, Jawa Tengah. (GATRAnews/Dok. Toha)

Jakarta, GATRAnews - Jalur Pantai Utara Jawa (Pantura) yang membentang membelah jalur utara Pulau Jawa memang masih menjadi rute favorit bagi para bikers yang melakukan perjalanan jauh. Selain mampu mempersingkat waktu tempuh menuju kota-kota besar di sepanjang jalur tersebut, tentunya kondisi lalu lintas yang saat ini terbilang sepi dibandingkan sebelumnya, menjadi agenda untuk menguji performa mesin tunggangan.

Dengan beroperasinya Tol Cipali memang menjadi 'berkah' bagi pengendara mobil yang ingin menuju bagian tengah Pulau Jawa dengan singkat. Bayangkan saja, dengan melintasi tol terpanjang di Indonesia tersebut, pengendara mobil dapat menghemat waktu tempuh hingga dua jam dibanding kala melewati jalur lama.

Terkesan seperti diacuhkan karena sudah ada Tol Cipali, kini kondisi jalur Pantura seperti terbengkalai tak terurus. Lubang menganga dengan diameter dan kedalaman bervariasi bakal ditemui di sepanjang jalur tersebut. Baik dari arah Jakarta menuju timur Pulau Jawa maupun sebaliknya.

Kondisi inilah yang dialami para member Honda Tiger Mailing List (HTML) Jakarta Selatan saat menggelar turing wajib Jakasembung (Jakarta-Semarang-Bandungan), 5 - 8 Februari lalu, dengan rute melewati jalur Pantura. Sepanjang jalan, rombongan yang berjumlah 12 motor dengan  13 orang yang dipimpin langsung Koordinator Wilayah (Korwil) Jaksel, Ferry Noer, mau tak mau harus menelan pil pahit tunggangannya harus menghantam lobang.

"Selepas dari Cikampek masuk Patrol hingga Kandanghaur, Indramanyu, jalur utama Pantura dipenuhi lubang-lubang. Begitu juga saat melewati Cirebon ke Pekalongan hingga menuju titik finish di Kota Semarang, meski volume-nya tidak terlalu banyak. Lebar dan kedalaman yang variatif sekitar 5-15 cm," jelas Denny Yamka, salah satu peserta turing Jakasembung, yang baru saja menuntaskan perjalanan jauhnya ke Titik 0 KM Sabang, akhir tahun lalu.

Parahnya lagi, kondisi ini malah makin menyeramkan saat kepulangannya. Perjalanan di malam hari plus hujan dengan intensitas sedang harus dilakoni oleh rombongan kian memperparah. Ternyata kondisi Pantura arah kepulangan ke Jakarta jauh lebih parah dibandingkan saat keberangkatan dan seperti perangkap bagi rombongan, yang akhirnya banyak peserta mengalami masalah di jalan.

"Awalnya rombongan diberangkatkan dengan 1 kloter, namun melihat kondisi ini mau tak mau akhirnya harus dipecah jadi 3 kloter sebagai solusinya. Laju motor pun diatur hingga rata-rata 40-60 km/jam, tidak lebih. Padahal karakter jalur Pantura yang cenderung lurus, enak untuk nguji performa motor dengan rata-rata kecepatan 80-100 km/jam," ujar Riyan Prianto.

Menurut pria yang juga telah melakukan turing ke Sabang tersebut, baru mengalami perjalanan 'terhoror' sepanjang ia melakukan turing ke berbagai daerah di tanah air. Bahkan para peserta banyak mengalami masalah di jalan. mulai dari pelek pecah atau penyok, ban bocor, spakbor pecah, hingga box mental. Apes lagi, sepanjang perjalanan tidak terlihat adanya perbaikan disana-sini.

"Baru kali ini saya turing takut kejebak lubang. Jadi gak enjoy riding-nya. Terhitung tiga kali saya menghantam lubang yang membuat top box mental ke jalan," ucapnya dengan menghela napas. Berdasarkan informasi dari penduduk setempat, perbaikan akan terjadi saat menjelang Lebaran saja. Sebuah rutinitas 'abadi' yang cukup mahfum bagi masyarakat Indonesia.

Baik Riyan maupun Denny pun menyarankan untuk menghindari melakukan perjalanan malam hari di jalur Pantura. Bila memaksa, pastikan penerangan kendaraan harus mumpuni dan jaga laju kendaraan se-ideal mungkin.

"Usahakan jalan saat siang hari agar bisa menghindari lubang-lubang yang ada di sepanjang jalur Pantura. Bahkan Korwil kami pun berkelakar bahwa ternyata Pantura lebih kejam dari jalur Sumatera," pungkas kedua dengan tertawa.

---

Editor : Toha

Tiga Member Selataners 'Sowan' Ke Titik 0 KM Sabang

Jakarta, GATRAnews – Bagi para bikers, melakukan perjalanan ke titik 0 kilometer di ujung barat Indonesia, yang terletak di Kota Sabang, Nangroe Aceh Darusalam, menjadikan mereka patut menyandang 'haji bikers'. Bagaimana tidak? Turing dengan jarak tempuh sekitar 3.600 km lebih tersebut harus mereka jalani dengan beban mental dan fisik yang cukup kuat.

Momen inilah yang untuk kedua kalinya ingin dimanfaatkan oleh beberapa anggota Honda Tiger Mailing List (HTML) simpul wilayah Jakarta Selatan, dalam rangka agenda resmi wilayah yang lebih dikenal dengan Selataners tersebut.

Untuk even kali ini, tiga orang member Selataners yang terdiri dari Irvan Suryana, Denny Yamka dan Erwin Zuarmansjah, serta satu perwakilan dari simwil HTML Jakarta Timur, turut dalam rombongan. Target waktu tempuhnya terbilang 'ajaib', sekitar 10 pulang-pergi perjalanan darat (24 September – 3 Oktober 2015).

“Sejatinya target waktu ini tidak semata-mata ingin mengalahkan pencapaian rombongan sebelumnya, yang dinahkodai Riyan Prianto, yaitu selama 11 hari pada 2012 silam. Hal ini lebih kepada ijin cuti kerja kami yang cukup terbatas,” jelas Irvan sebagai PIC Selataners Goes to 0 KM.

Tantangan dipastikan akan mereka temui selama diperjalanan. Terutama yang terkait dengan kondisi fisik yang berujung pada ego masing-masing. Hal ini pun diamini Riyan dalam turing titik 0 km Sabang edisi pertama.

“Kondisi fisik yang lelah, ditambah lagi dengan situasi jalan yang beragam, tentu memunculkan ego masing-masing ke permukaan. Disitulah komitmen awal berbicara, dimana rombongan harus sepakat terlebih dahulu. Pengalaman inilah yang ingin saya berikan pada Irvan dan rekan-rekan agar perjalanan mereka kelak mengasyikkan,” terang pria yang akrab disapa Djagur tersebut, yang turut hadir dalam pelepasan turing di Waroeng Brother, Kemang Selatan, Jakarta.

Dilain pihak, Ferry Noer selaku Koordinator Wilayah (Korwil) simwil Jakarta Selatan, cukup takjub dengan tekad ketiga membernya untuk melakukan turing terjauh tersebut. “Sejatinya ini agenda tahun depan untuk kepengurusan yang saya pimpin. Cukup dadakan memang dan agenda ini dengan terpaksa dimajukan demi keinginan member Selataners, dan jajaran Dewan Pembina beserta seluruh member telah menyetujuinya. Dan tahun ini agenda wajib kami meramaikan Sarasehan VIII HTML Indonesia yang berlangsung di Kota Palembang. Dan sebanyak 20 member Selataners akan merapat kesana,” ujarnya lagi.

Even ini terlaksana berkat dukungan penuh dari beberapa pihak. “Even apapun yang akan digelar Selataners, 1661 Syndicate siap men-support. Tapi secara keseluruhan, kesiapan fisik dan juga material dari ketiga member sudah cukup,” kata Alex Nourman, Dewan Pembina Simwil Jakarta Selatan.

Reporter : M. Toha

Satu Dekade HTML Jaksel & Tiga Tahun Selataners

"Give Respect To Get Respect"

Honda Tiger Mailing List (HTML) adalah salah satu dari beberapa klub motor yang boleh dikatakan cukup lama hadir di Indonesia. Tidak dipungkiri lagi, kehadiran mereka diikuti komunitas atau klub motor lain, sehingga menambah maraknya klub/ komunitas motor di neri ini. Perayaan ulang Tahun kali ini bukan HTML Pusat tapi kkhusus HTML Selatan yang sudah memasuki usia 3 tahun. Kehadiran klub yang bermarkas di Jl. Ampera Raya No 11 Jakarta Selatan ini mendapat sambutan positif dari warga masyarakat yang tinggal disekitar markas mereka yang sekaligus dipakai sebagai tempat pertemuan mereka. 

Dengan adanya penerimaan warga di lingkungan tersebut, akhirnya lokasi yang dipakai untuk kopdar setiap Jumat malam ini dijadikan sebagai tempat untuk melaksanakan perayaan ulang Tahun mereka sekaligus satu decade untuk HTML Selatan. Mengingat karena penggemar Honda Tiger semakin banyak sehingga mereka berkabung dalam klub ini akibatnya sangat banyak yang hadir pada kopdar, maka pengurus membuat sebuah keputusan untuk melaksanakan kopdar di tiap-tiap wilayah yang ada di Jakarta 

“Iya betul, coba bayangkan kalau lima wilayah yang ada di Jakarta berkumpul, akan pasti besar dan bisa saja dimanfaatkan orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang mengatas namakan klub ini. Sebab itu dikembalikan saja ke wilayah masing-masing sesuai tempat tinggal,” ujar bro Opung salah satu pengurus di Wilayah Selatan.

Event perayaan HTML JakSel malam itu terlihat dipadati klub dan komunitas yang selama ini berhubungan baik, terutama pengguna Honda Tiger. Tidak ketinggalan dari klub & komunitas lain juga ikut hadir memeriahkan satu decade klub yang disponsori salah satu perusahan yang bergerak dibidang spert part yakni TDR Racing.

“Terima kasih kepada seluruh undangan yang hadir malam ini, seperti Bandung, Garut Tasik, Karawang, Lampung, Pekanbaru, Riau serta klub & komunitas yang ada di Jakarta. Total bikers yang hadir sekitar 2000 dari 300 klub & komunitas. Tidak lupa juga ucapan terima kasih kepada tim penjemput yakni East SIders HTML Jaktim, Cukongers HTML Jakbar, Depokers HTML Depok, Bentengers HTML Tangerang, Bogorianz HTML Bogor, “ kata bro Aa Ferry Noer selaku ketua panita.

Pesan yang amat penting dari bro Opung kepada seluruh anggota member klub HTML Jaksel bahwa, hayo, melalui perayaan kali ini diharpkan supaya ingat kembali akan rumah besar kita yaitu tempat kopdar. Alasanya karena rumah besar kita inilah yang dapat mempertemukan kita untuk saling bercanda, berbagi informasi, curhat dan lain-lain. Minimal kita harus jaga rumah besar kita ini agar tetap kondusif, terhindar dari sarang narkoba, “ ajak bro Opung disela-sela acara perayaan ulang Tahun HTML Jaksel. Salam Satu Hati Tiga Rasa......!

Sumber  :  cosmobikers

TOUR DE JABALOK 2 + HBD 2014

Berikut ini ride report dari HTML Jakarta Selatan (Selataners) edisi Turing Jabalok (Jawa,Bali dan Lombok) dalam rangka menghadiri Honda Bikers Day 2014 di Pantai Padawa Bali beberapa waktu lalu.Turing Jabalok ini merupakan edisi ke dua, yang dilaksanakan pada 25 Nov – 05 Des 2014. Kami berterimakasih kepada salah satu anggota turing yang berbagi informasi, untuk kami infokan kembali kepada pembaca. Berikut isi ride report mereka bro…..

Seperti biasa sebelum perjalanan Touring Jawa, Bali, Lombok, kita menentukan titik kumpul atau kerennya “Musterpoint” dilokasi Nasi Uduk Siang Malam biasa disingkat NUSM dalam rangka kordinasi dan briefing antar petouring dan team support Touring Jabalok II 2014 pada 25/11/14 sekitar pukul 22.00 WIB..

Isi materi kordinasi dan briefing adalah rute yang akan kita lalui dari Titik Kumpul Jakarta sampai Lombok.

Hingga pukul 24.00 kami briefing dan kordinasi sampai prepare perjalanan tersebut. Pada Senin 26/11 dinihari tepatnya pukul 01.00 WIB perjalanan touring tersebut dimulai dengan pembacaan do’a dan pelepasan oleh beberapa team support

Peserta Touring Jawa, Bali, Lombok (Jabalok II ) dikuti oleh 5 (lima) members HTML Simwil Jakarta Selatan (SELATANERS) yg kami sebut PANDAWA LIMA dengan Tujuan Utama Pantai Pandawa diantaranya Yudi Susanto (Korwil Jakarta Selatan); Yudha Manzarex (PIC); Achmad Farhan (Member); Erwin Zuarmansyah (Member); Idhoy,

Sepanjang perjalanan menuju Bali berjalan lancar dan aman, untuk rehat pertama 1 di SPBU Patok besi waktu Shubuh (sholat, tidur gantian dan sarapan juga mandi)

Kemudian perjalanan dilanjutkan pukul 08.00 WiB menuju rehat kedua, hinngga akhirnya sampai Semarang dimana rombongan dijemput HTML simpul wilayah Semarang di fly over kota. Selama di Semarang rombongan diberikan jamuan pisang goreng berikut kopi diselingi dengan ramah tamah antara HTML Jaksel dan Semarang.

Selesai rehat dilanjutkan perjalanan menuju Demak, Kudus dan berlanjut menuju Jawa Timur dengan kecepatan standar 70 – 80 km/jam, dan akhir nya bertemu dengan rombongan TOC Makasar di Pasuruan, dan kebetulan HTML Simpul Wilayah Pasuruan jadi tuan rumahnya.

Cek poin di SPBU Probolinggo kebetulan ada stand/Booth Honda Bikers Day di TKP , istirahat, mandi, makan dan sholat.

Setelah itu kami kembali melanjutkan perjalanan menuju Banyuwangi untuk menyebrang menuju Gilimanuk.. setelah itu rombongan melanjutkan perjalanan menuju Denpasar Bali. Setibanya di Bali rombongan dijemput oleh Bro Rio HTML Bali dan langsung diarahkan ke rumah beliau utk istirahat.

29 November 2014 sore hari, rombongan menghadiri acara HBD 2014 yang dilaksanakan di Pantai Pandawa Bali. Setibanya di venu maka roombongan bertemu dengan bikers dari setiap club dan komunitas yang menghadiri acara HBD 2014 ini.

Setelah hadir di acara HBD 2014, kira-kira pukul 00.00 waktu setempat rombongan balik kanan dan gas pol menuju Lombok

Rombongan lanjut ngaspal ke Lombok.. dan Alhamdulillah setelah menempuh perjalanan kurang lebih 2 jam kami tiba di pelabuhan Padang Bay untuk menyebrang sampai ke pelabuhan Lembar di Lombok.

Setibanya di kota Lombok, rombongan kembali istirahat dan bersiap melanjutkan perjalanan lagi menuju Gili Trawangan, dan sempat meninap semalam di Gili Trawangan. Setelah itu rombongan bersiap-siap akan melanjutkan perjalanan ke Gunung Rinjani.

Di Lombok rombongan sempat mampir ke rumah salah satu member HTML Jaksel, yaitu rumah Bro Yuda, dan disana pun rombongan kembali beristirahat lagi, makan dan istirahat lagi sebelum melanjutkan ke Gunung Rinjani

Setelah puas jalan2 keliling kota Lombok dan mengunjungi Gunung Rinjani, kami dan rombongan langsung pulang meuju Jakarta. Alhamdulillah hari Minggu, 5/12 kami dan rombongan semua tiba dirumah masing2 dengan selamat dan zero accident.

Demikian sekilas perjalanan kami dalam SELATANERS TOUR DE JABALOK & HBD 2014. Terima kasih untuk Support dan Sponsor dari 1661 SYNDICATE, PMS dan All Members Selataners.

Sumber  :  rodex1313

Dua Member Selataners "Kembali" Melesat Ke Titik 0 KM Bersama Rombongan TOG,TOC Palopo,PTC Pangkep

Rombongan menuju titik 0 KM Sabang. (GATRAnews/Dok ist)

Bersamaan dengan tibanya rombongan Selataners di Bandungan, di markas besar HTML Jaksel yang berada di Kafe WarBro, Kemang, Jakarta Selatan, dilepas juga rombongan bikers yang juga melakukan perjalanan ke titik terujung Pulau Sumatera. Yaitu turing menuju Titik NOL KM Indonesia Sabang Aceh.

Dua perwakilan Selataners ikut dalam rombongan bersama para peturing yang berasal dari tiga klub motor pecinta Honda Tiger di wilayah Makassar. Diantaranya lima orang perwakilan dari TOG Makassar, satu orang dari TOC Palopo dan dua orang dari PTC Pangkep, dengan total delapan unit motor Honda Tiger dengan 10 rider-nya. 

Rombongan dilepas oleh perwakilan pengurus dan juga beberapa member Selataners, tepat hari Minggu (7/2) pukul 00.30 WIB dinihari, rombongan memulai perjalanan dengan rute awal menuju Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten. 

Keesokan harinya, seluruh rombongan mulai membelah seluruh jalur di Pulau Andalas tersebut, dengan tentunya akan singgah di beberapa titik untuk sekedar beristirahat atau bersilaturahmi dengan komunitas dan klub motor setempat. 

---

Editor : Toha